Sabtu, 02 November 2013

Perbedaan antara Algoritma, Pseudocode dan Bahasa Pemrograman



Jika anda orang yang masih baru dalam dunia pemrograman atau anda adalah seseorang yang bisa saya sebut otodidak. Mungkin anda akan bingung dengan beberapa istilah yang umum digunakan. Kebanyakan orang tentu mengerti apa itu bahasa pemrograman, namun berbeda dengan "algoritma" dan "pseudocode" masih banyak orang yang tidak mengerti tujuan dari kedua istilah tersebut.

Algoritma, Pseudocode, dan Bahasa pemrograman adalah semua alar yang digunakan oleh programmer dalam berbagai tahap proyek. Jika anda dapat menggunakannya dengan tepat, maka anda dapat mengembangkan program lebih cepat, dan program - program tersebut akan dapat anda buat lebih mudah.

Algoritma


Algoritma hanyalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis. Jika Anda memberikan petunjuk kepada teman anda tentang cara untuk sampai ke rumah Anda - dimulai pada lokasi awal dan berakhir di lokasi yang Anda maksudkan- Anda bisa mengatakan bahwa itu adalah algoritma untuk sampai ke rumah Anda. Resep untuk memanggang kue atau instruksi untuk membangun tabel jugalah sebuah algoritma. Namun, pemrogram komputer menggunakan istilah khusus untuk menggambarkan langkah-langkah program komputer yang dirancang dengan baik untuk melakukan tujuan yang telah ditetapkan.

Bahasa Pemrograman

Yang menjadi masalah adalah komputer tentu tidak bisa mengerti bahasa manusia, sedangkan ada algoritma yang harus kita jelaskan kepada komputer agar komputer dapat melaksanakan tugasnya, dikarenakan komputer hanya mengenal angka 0 dan 1 sedangkan manusia tidak mungkin untuk mengetikkan angka 0 dan 1 tanpa melakukan kesalahan sedikitpun, maka diciptakanlah bahasa pemrograman yang bisa dikatakan sebuah jembatan penghubung antara bahasa manusia dengan bahasa komputer.

Pseudocode

Ketika seorang pemrogram atau programmer akan mendesain sebuah program, cukup sulit baginya untuk mengimplementasikan algoritma apabila langsung menggunakan bahasa pemrograman oleh karena itu munculah pseudocode, fungsinya adalah agar programmer lebih fokus dalam logika permasalahan yang ada dan tidak membuat programmer itu menjadi "ribet" karena aturan dari bahasa pemrograman itu sendiri.


Keuntungan dari ketiga hal tersebut

Algoritma dapat ditulis dalam bahasa manusia normal, sehingga memungkinkan para ahli yang bukan programer untuk memberikan masukan ke dalam program yang sedang dalam tahap pengembangan.

Pseudocode memungkinkan programmer yang mengkhususkan diri dalam bahasa pemrograman untuk menciptakan kode yang paling efisien, sehingga dapat menciptakan program lebih cepat.

Dan bahasa pemrograman sendiri memberikan fleksibilitas, karena beberapa bahasa yang lebih cocok untuk pekerjaan tertentu. Dengan menggunakan ketiga alat tersebut, program komputer yang lebih baik dapat dikembangkan lebih cepat dan lebih ekonomis.




1 komentar:

Unknown mengatakan...

Mantap Djiwa Myblog

Posting Komentar

 
Copyright © Inteligence Bird | Theme by BloggerThemes & frostpress | Sponsored by BB Blogging